Rabu, 10 Juni 2020

Artikel mengenai Komputer dan Masyarakat

Tema : Tahun Ajaran Baru di Masa Pandemi covid-19 terkait Digital Literacy dan Digital Divide

Baik Buruknya Teknologi Digital bagi Kelangsungan Pendidikan Indonesia di Tengah Pandemi Covid 19

Era Digital Berbasis Teknologi Inti Dunia Pendidikan

Pandemi Covid-19 yang tengah terjadi saat ini memaksa masyarakat untuk melakukan kegiatan secara digital. Seperti halnya yang dialami oleh mahasiswa. Pandemi ini mengharuskan pihak instansi kampus untuk melakukan kegiatan secara online dan kegiatan kuliah secara daring (dalam jaringan) melalui platform seperti e-learning, edmodo, webex, zoom, dan sebagainya sesuai dengan kebijakan dari instansi terkait.

Tidak hanya mahasiswa, pelajarpun diwajibkan untuk melakukan kegiatan belajar secara daring (dalam jaringan) sehingga pelajar tidak perlu berangkat ke sekolah untuk belajar, melainkan hanya membuka platform yang telah disediakan oleh pihak sekolah untuk kegiatan belajar mengajar.

Dampak dari pandemi ini justru membuat siswa tingkat akhir yaitu kelas 12, 9 dan 6 mungkin merasa senang karena Ujian Nasional ditiadakan seperti yang disampaikan oleh Bapak Nadiem Anwar Makarim dan disahkan oleh Presiden Jokowi, Selasa (24/03/2020) melalui video conference.

Digital Divide dan Knowledge Divide

Digital Divide dan Knowledge Divide – juliantisite

Kegiatan secara digital ditengah pandemi ini mendorong masyarakat, pelajar, dan mahasiswa untuk terbiasa dengan hal-hal yang bersifat digital. Salah satu contohnya yaitu mahasiwa yang kuliah, tugas, dan UTS mengakses secara online. Hal tersebut tentunya hal baru bagi masyarakat untuk kelangsungan pendidikan di Indonesia.

Dengan adanya situasi seperti sekarang ini, maka kesenjangan digital dan ilmu pengetahuan akan berkurang karena banyaknya informasi yang bisa didapat secara mudah melalui internet. Mahasiswa mampu mengerjakan tugas-tugas serta mendapat banyak informasi dan ilmu pengetahuan secara digital. 

Namun akan sulit juga bagi mahasiswa yang pulang kampung dan berada di daerah pedesaan yang sulit akan jaringan teknologi. Mereka akan sulit mengakses kuliah dan tugas-tugas serta harus mencari sinyal agar dapat melakukan kuliah online. Hal tersebut terkadang membuat masyarakat bertanya-tanya apakah berkurangnya kesenjangan digital di Indonesia ini sudah merata atau belum?

Digital Literacy dan Masyarakat Informasi

Dunia Pendidikan Segera Bertransformasi Digital | aksi.id

Bagi dunia pendidikan, pandemi ini membawa dampak yang positif, seperti banyaknya peran digital dalam dunia pendidikan sehingga mampu mendorong pelajar atau mahasiswa untuk memperoleh ilmu dan informasi sebanyak-banyaknya melalui pratform digital.

Hal tersebut bisa berdampak bagi kemajuan digital literacy di dunia pendidikan. Tak sedikit tugas-tugas kuliah yang mengharuskan mahasiswanya mencari dan membaca informasi melalui internet. Selain itu, hal itu mendorong masyarakat untuk saling berkomunikasi dan menggali informasi melaui dunia digital sehingga dapat meningkatkan minat membaca dalam dunia digital bagi semua lapisan masyarakat.

Selain dampak positif, adapula dampak negatif yang dirasakan mahasiswa, seperti kurangnya pemahaman akan materi yang diberikan via digital sehingga akan sulit bagi mahasiswa jika ingin bertanya mengenai hal-hal yang tidak dipahami. Meskipun pandemi ini berdampak baik bagi masyarakat informasi, namun ada juga mahasiswa yang dapat menerima pemahaman ketika berinteraksi secara langsung atau mungkin praktik secara langsung bersama dosen.

Mari kita bersama-sama berdoa semoga pandemi ini cepat berlalu sehingga kita sebagai mahasiswa tidak kesulitan dalam belajar dan mengerjakan tugas-tugas. Selain itu, kita juga berharap era digital dalam dunia pendidikan di Indonesia dapat berkembang secara pesat dengan penuh persiapan yang matang.

Semoga artikel ini sangat bermanfaat. Terimakasih J
(Rosalia Setia Nursanti 17030022)
  
Referensi :



Tidak ada komentar:

Posting Komentar